Kasum TNI Tinjau Vaksinasi Covid-19 di Lanud Adi Soemarmo

Sedikitnya 1.695 prajurit Babinsa (Badan Pembina Desa) TNI Wilayah Solo Raya menjalani vaksinasi Covid-19 di Depohar 52 Lanud Adi Soemarmo, Karanganyar, Selasa (02/03/2021). Tampak hadir pada kegiatan serbuan vaksinasi tersebut Kasum TNI Letjen TNI Ganip Waskito, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Bakti Agus Fajari, Kapuskes TNI Mayjen TNI Tugas Ratmono dan Danrem 074/Wrt Kolonel Inf Rano Tilaar. Prioritas serbuan vaksinasi kepada ribuan prajurit Babinsa, dikarenakan tugas dan fungsi Babinsa yang selalu kontak langsung dengan masyarakat umum. Tidak hanya pada prajurit Babinsa saja, vaksinasi Covid-19 juga menyasar kepada prajurit Babin Potensi Dirgantara dan Babin Potensi Maritim.

“Ini merupakan taktik TNI untuk membantu menuntaskan vaksinasi Covid 19,” tukas Kasum TNI, Letjen TNI Ganip Waskito saat memantau pelaksanaan vaksinasi covid 19 tersebut.

Kasum TNI menambahkan Babinsa, Babinpotdirga dan Babinpotmar yang merupakan ujung tombak TNI di tengah masyarakat dapat menjadi agen pencegahan, pendeteksian dan penanggulangan terhadap Covid-19 di Desa dan lingkungannya.

“Setelah divaksin, para prajurit selain bertugas sebagai penegak disiplin protokol kesehatan, para prajurit TNI tersebut juga dapat membantu pemerintah untuk melaksanakan tracking Covid-19 di tengah masyarakat,” paparnya.

Tentu saja, sebelum diterjunkan ke medan tugasnya masing-masing, para Babinsa, Babinpotmar dan Babinpotdirga diberi pelatihan menjadi tracer Covid-19.

“Sebagai salah satu garda terdepan penanganan pandemi Covid 19, TNI mendukung penuh program vaksinasi pemerintah,” tegasnya.

Menyinggung harapan Presiden RI Jokowi yang mentargetkan 17 Agustus 2021, diharapkan Merdeka dan bebas dari Covid-19, Kasum TNI mengatakan suatu kehormatan kepada TNI yang juga mendukung target Presiden RI.

“Target Presiden merupakan perintah bagi TNI maka dari itu harus dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab, agar Covid-19 bisa segera diberantas, dan wilayah RI masyarakatnya terbebas dari wabah Covid-19,” pungkas Kasum TNI.