Danrem 074/Warastratama Hadiri Kegiatan Seremonial Ekspor Perdana Seragam Militer  Ke Filipina

Danrem 074/Warastratama Hadiri Kegiatan Seremonial Ekspor Perdana Seragam Militer Ke Filipina

Senin, 14 Desember 2020 14:57 WIB Publikasi

Danrem 074/Warastratama Kolonel Inf Rano Tilaar hadiri kegiatan Seremonial ekspor perdana seragam militer ke Filipina di kantor pusat PT Sritex, Senin (14/12/2020). Tampak hadir pula Bupati Sukoharjo H. Wardoyo Wijaya, Duta Besar Filipina untuk Indonesia H.E Mr Lee Hiong Wee, wakil duta besar Indonesia untuk Filipina bidang politik H.E. Widya Rahmanto dan Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Inf Agus Adhy Darmawan.

Meskipun pandemi, PT Sritex tetap mampu melakukan ekspor perdana produk tekstilnya ke Filipina. Setidaknya delapan kontainer pakaian militer diberangkatkan ke negeri Rodrigo Duterte.

“Filipina merupakan negara ke-36 yang seragam militernya dibuat oleh Sritex dan merupakan negara ke-8 di kawasan Asia Pasifik setelah Indonesia, Malaysia, Brunei, Timor Leste, Singapura, Nepal, dan Australia,” ujar Presiden Direktur (Presdir) Sritex Iwan Setiawan Lukminto.

Iwan menyambut baik kerja sama ini dan berharap hubungan baik antara Sritex dengan Filipina dapat menjadi jembatan membangun kerja sama divisi pertahanan lainnya. Termasuk instansi dan noninstansi negara.

“Sritex terus berkomitmen menunjukkan kinerja nyata dan positif, dengan terus berkontribusi kepada devisa negara melalui peningkatan ekspor. Ini sekaligus menunjukkan bahwa produk dalam negeri dapat bersaing di kancah internasional,” imbuh Presdir PT. Sritex.

Inovasi yang dilakukan oleh Sritex telah teruji melalui kerja sama ini dengan menambahkan beberapa fitur seperti ionising radiation regulation protection (antiradiasi), antimosquito (antinyamuk), water repellent-oil repellent (antiair dan minyak), antibacterial dan antiodor (anti bakteri dan bau), serta fire resistance (antiapi). Seluruh research and development telah dilakukan di pusat riset Sritex di Sukoharjo.

“Paling canggih adalah pesanan Germany Army. Seragam militernya antiinfra merah dan antiserangga. Kombinasinya cukup rumit karena ada reaksi kimia yang harus diperhatikan. Tidak boleh menyakiti penggunanya. Kalau prosesnya salah akan meracuni penggunanya,” tandas Presdir PT Sritex.

 

Komando Resort Militer 074/Warastratama, disingkat Korem 074/WRT, adalah Komando Teritorial bawah Kodam IV/Diponegoro. dibentuk 25 April 1965. Wilayah yang berada di bawah kendali Korem 074/Warastratama adalah kota-kota eks Karesidenan Surakarta (Solo, Sukoharjo, Karanganyar, Sragen, Klaten, Wonogiri dan Boyolali). Korem ini bermarkas di Surakarta.

Artikel Terkait

Berikan Tanggapan Anda